Gema Maulid Hari ke-5, Guru Ahmad Mulkani Sebut Warga yang Hadir Seperti Berjihad

0
526

Banjarmasin – Malam kelima Gema Maulid dalam dihadiri sebanyak 400 warga Desa Dalam Pagar Martapura Timur, Kabupaten Banjar. Guru H Ahmad Mulkani sampaikan bahwa mereka sedang berjihad.

Gema Maulid 14 malam 1445 Hijriah dalam rangka memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW, setiap malam terus digelar dari tanggal 16 September hingga 26 September 2023 di Mahligai Pancassila, usai ba’ada Sholat Isya.

Pada malam kelima tersebut, Guru H Ahmad Mulkani sebagai penceramah menyampaikan bahwa, warga yang hadir malam ini sedang berjihad karena sedang menuntut ilmu terlebih jarak tempuh yang cukup jauh.

“Ini merupakan jihad, ada 400 warga Dalam Pagar hadir disini, yang jaraknya 40 kilometer, pulangnya malam lagi. Itu semua untuk Allah dan untuk mengagungkan Rasulullah. Alhamdulillah terimakasih Paman Birin dan panitia,” ucap Guru Ahmad, Rabu (20/9).

Selain itu, Guru Ahmad berpesan agar para jamaah sebagai bentuk cinta dan sayang kepada Rasulullah Muhammad SAW untuk dapat terus bershalawat kepada beliau. Karena, ia menambahkan sebelum umatnya lahir, Rasullullah sudah sangat sayang dan sangat kasih kepada umatnya.

“Kalau bisa sehari 15 ribu kali, seperti yang dilakukan oleh Datu Kalampayan, Insya Allah membawa keberkahan. Mudah-mudahn Allah jadikan perkumpulan kita ini menjadi perkimpulan yang penuh keberkahan,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor yang dalam sambutannya yang disampaikan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Sulkan mengatakan, melalui peringatan maulid ini kita dapat meningkatkan kecintaan kepada Rasulullah SAW dan dapat menyegarkan kembali keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

“Dengan senantiasa mengingat sejarah perjuangam dan terus berupaya menghidupkan dan mengamalkan sunah-sunah rasul dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.

Tak lupa, ia juga meminta kepada masyarakat banua untuk mendoakan tim yang turun langsung menanggulangi Karhutla dan kekeringan agar terus dapat diberikan kesehatan dan kemudahan.

“Kita bermunajat, berdoa kepada Allah untuk keselamatan, kedamaian, dan keberkahan bagi banua kita Kalsel Babussalam,” pungkasnya.

Selain dihadiri warga, Gema Maulid di Mahligai Pancasila itu juga dihadiri Direktur Ansari Saleh serta Karyawan/ (i) Ansari Saleh, Karyawan/ (i) Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak, serta ASN dan karyawan/karyawati Biro Perekonomian.

Kemudian Gema Maulid 14 Malam 1445 Hijriah, malam kelima tersebut ditutup oleh doa dari Habib Ali Abdullah Al-Aydrus, Pimpinan Majelis Dzikir Ihya Ulumuddin Gambut.(end/adpim)

Foto : Donny Sophandi

Berikan Komentar