Usulan RAPBD 2023 yang Diusulkan Paman Birin Disetujui Fraksi DPRD Dibahas Lebih lanjut

Banjarmasin – Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor melalui Asisten Administrasi Umum Subhan Nor Yaumil
mendengarkan Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Prov Kalsel terhadap Raperda APBD 2023.

Pandangan umum 8 fraksi dewan disampaikan dalam Rapat Paripurna di pimpin Wakil Ketua DPRD Kalsel, Mariana di Banjarmasin, Rabu (5/10) siang.

Delapan fraksi di DPRD Kalsel sependapat atau menyetujui pembahasan lebih lanjut terhadap RAPBD Provinsi Kalsel Tahun 2023.

Juru bicara Fraksi Nasdem Gina Mariati
menyampaikan, Raperda APBD Provinsi Kalsel Tahun 2023, diharapkan mampu menjawab kebutuhan dan tantangan yang dihadapi pada tahun depan.

Tantangan tersebut yakni meningkatkan kualitas SDM yang unggul berdaya saing. lalu, optimalisasi sektor industri, umkm, pertanian, pariwisata.

Kemudian, memperkuat infrastruktur untuk pemenuhan pelayanan dasar dan pengembangan perekonomian daerah. selanjutnya, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang fokus pada pelayanan publik.

Menurutnya, fraksi Nasdem berharap rancangan APBD Provinsi Kalsel Tahun Anggaran 2023 mampu menjawab kebutuhan dan tantangan yang dihadapi pada tahun depan, termasuk mewujudkan kalsel sebagai gerbang Ibu Kota Negara (IKN).

Kemudian Fraksi PDIP dengan jurubicaranya, Burhanuddin, mengharapkan APBD 2023 dapat menjawab tantangan terhadap resesi ekonomi pada tahun 2023. Fraksi PDI Perjuangan berpandangan perlu adanya penyesuain anggaran untuk memitigasi risiko terkait permasalahan tersebut.

Selain itu, sudah saatnya jajaran aparatur pemerintah menjemput bola, yakni mendatangi dan mendata umkm, membantu proses perizinan dan sertifikasi usaha, permodalan, pembinaan usaha, serta promosi dan publikasi produk melalui berbagai event pameran atau eksibisi. Pihaknya juga menekankan agar penyusunan rencana kerja oleh dinas terkait dilakukan secara efektif, efisien tidak bersifat rutinitas dan monoton.

Pada rapat paripurna sebelumnya, Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor menyampaikan susunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kalsel Tahun 2023.

Paman Birin menyampaikan, pendapatan daerah dianggarkan dengan proyeksi sebesar Rp6,7 triliun. Kemudian, belanja daerah dianggarkan sebesar Rp6,6 triliun.

“Rancangan APBD tahun anggaran 2023 kita harapkan mampu menjawab kebutuhan dan tantangan yang kita hadapi di tahun depan, khususnya mencapai enam prioritas pembangunan,” kata Paman Birin.

Paman Birin juga berharap perekonomian Kalsel terus tumbuh, kendati harus menghadapi tantangan kenaikan harga bahan bakar minyak. (Syh/Adpim)