ASN dan Karyawan-Karyawati Bakeuda Gelar Silaturahmi dengan Gubernur Kalsel

0
699

Banjarbaru – Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Pemprov Kalsel menyelenggaraan acara silaturahmi bersama Gubernur Kalsel dan tausyiah dengan KH. Wildan Salman atau Guru Wildan di Aula Idham Khalid Kantor Sekretariat Daerah pada Minggu, (5/2) pagi.

Acara ini di hadiri oleh Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau Paman Birin, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Suparno dan Kepala Bakeuda Subhan Nor Yaumil.

Juga turut hadir seluruh karyawan dan karyawati Bakeuda yang berjumlah kurang lebih 1.200 orang yang terdiri dari 400 ASN dan 800 tenaga kontrak.

Paman Birin dalam kesempatan ini menyampaikan untuk memajukan Kalimantan Selatan perlu 3 komponen yang saling bersinergi yaitu pemerintah, pelaku usaha dan para alim ulama.

Paman Birin juga mengatakan peran ulama sangat penting untuk memajukan suatu daerah sebagaimana dulu peran Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari di kerajaan Banjar.

“Peran serta ulama sangat penting, kalau dulu zaman Kerajaan Banjar Datu kelampayan (Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari) beliau menjadi penasehat kerajaan dan itulah kenapa hari ini kita semua mendapatkan tausyiah dari Guru dan Alim Ulama,” ucap Paman Birin.


Paman Birin juga mengapresiasi setinggi- tingginya kepada Bakeuda yang mengadakan acara silaturahmi dan yausyiah ini.

“Saya meyampaikan apresiasi setinggi-tingginya, sebaik-baiknya, sebagus-bagusnya dan seindah-indahnya atas prakarsa pertemuan (silaturahmi) ini. Spesial untuk Bakeuda (Provinsi) Kalimantan Selatan”. ujarnya

Sementara itu, dalam tausyiahnya Guru Wildan menyampaikan tentang kepemimpinan Dzulkarnain dalam melawan Yakjuj dan Makjuj.

“Ada masyarakat di suatu tempat mesara terganggu karna ada suatu golongan yang bernama Yakjuj dan Makjuj dan mereka minta kepada Dzulkarnain untuk melindungi mereka (masyarakat) darinya,” jelas Guru Wildan.

Guru Wildan mengatakan bahwa Dzulkarnain sebagai peminpin berkerja sama degan msyarakat daerah tersebut untuk membangun penghalang di antara dua bukit untuk membuat msyarakat aman dari Yakjuj dan Makjuj. (fqo/adpim)

Foto : Donnya Sophiandi


Berikan Komentar