Isra Mikraj ASN, TNI- Polri dan Masyarakat, Paman Birin Berharap Kondusifitas Jelang dan Pelaksanaan Pemilu
Banjarmasin – ASN, TNI, Polri dan Masyarakat Kalimantan Selatan peringati Isra Mikraj 1445 H di Ruang Induk Mesjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Rabu (7/2) pagi.
Bertindak selaku penceramah, Prof. DR. H. A. Hafiz Anshari AZ, MA. Sementara, pembacaan syair sholawat diperdengarkan tim gabungan Korpri, TNI, Polri serta masyarakat.
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adi Santoso menyampaikan apresiasinya pelaksanaan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur di masyarakat yakni ASN, TNI, dan Polri.
Paman Birin merasa bangga dengan masyarakat Kalsel saat ini yang dinilainya sangat memberikan perhatian besar terhadap kegiatan keagamaan seperti peringatan Isra Mikraj.
Paman Birin pun berterima kasih atas hal ini, terutama bagi tokoh agama dan ulama yang terus menghidupkan syiar Islam.
Selain itu, Paman Birin mengharapkan seluruh elemen masyarakat tak terkecuali ASN, TNI dan Polri agar bersama-sama menjaga kondusifitas menjelang dan saat melaksanakan Pemilu 2024 yang sebentar lagi akan dilaksanakan.
“Semoga setiap kegiatan keagamaan seperti Isra’ Mikraj ini akan selalu dikumandangkan di seluruh penjuru Banua Kalsel dan diharapkan dapat menyegarkan kembali keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Selain itu mari kita saling menghargai perbedaan, karena ini juga menjadi modal untuk ketenteraman di Banua,” ujar Paman Birin.
Ketua Badan Pengelola Mesjid Raya Sabilal Muhtadin KH Darul Quthni di awal acara menyebutkan, keberkahan bagi kita semua jemaah mesjid raya yang bisa melaksanakan peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW dengan melibatkan unsur gabungan ASN, TNI, Polri dan masyarakat dalam pelaksanaannya.
“Ini merupakan refresentasi masyarakat Kalsel dan mudah-mudahan memberikan pencerahan bagi masyarakat Kalsel, nanti kita juga akan memanjatkan doa bersama yang akan dipimpin oleh Prof. DR. H. A. Hafiz Anshari AZ, MA, agar Pemilu 2024 berjalan damai yang sebentar lagi kita laksanakan,” ujarnya.
Sementara itu, Prof. DR. H. A. Hafiz Anshari AZ, MA dalam tausiahnya kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW pada suatu malam dari Masjidil Haram di Makkah menuju Masjid Al-Aqsa.
“Kata “Isra” dari bahasa Arab, berarti berjalan malam. Menurut istilah, Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad pada suatu malam dari Masjidil Haram di Makkah menuju Masjid Al-Aqsa atau Baitul Maqdis di Palestina. Miraj berarti naik ke atas. Menurut istilah Miraj adalah naiknya Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al-Aqsa menuju Arasy untuk menghadap Allah SWT,” terangnya.
Kemudian, Hafiz Anshari juga mengingatkan, agar peringatan isra’ mi’raj hendaknya dimaksudkan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengingat dengan akhirat yang pasti ditemui manusia.
Acara ditutup dengan pembacaan doa bersama dalam rangka pemilu damai tahun 2024 yang dipimpin Prof. DR. H. A. Hafiz Anshari AZ, MA. (end/adpim)
Foto : Endy Pradana