Paman Birin Sambangi Toko Mutiara Milik Urang Banjar di Lombok NTB
Mataram – Disela kunjungannya di Mataram Lombok Nusa Tenggara Barat, Gubernur Kalimantan Selatan dan rombongan menyambangi salah satu toko perhiasan pertama dan terbesar Lombok NTB Pearls di Jalan Singosari Graha Majapahit Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Mataram Lombok, NTB pada Sabtu (29/7) pagi.
Pemilik toko ternyata salah satunya warga Kalsel atau urang Banua perantauan yang berdomisili di Mataram dan menekuni bisnis perhiasan atau mutiara.
Masuk ke toko mutiara itu,Paman Birin pun melihat dari dekat berbagai koleksi kerajinan mutiara yang dipajang.
“Kami menjual perhiasan mutiara, kulit kerang dengan desain kami sendiri. Dengan desain yang unik dan mutiara berkualitas kami berusaha memberikan kepuasan bagi anda pribadi yang istimewa,” ujar anak pemilik toko ini, Riana Meilia.
Putri Riana Meilia ini menceritakan, ibunya dan bapaknya adalah perantauan dari Banjar ke NTB pada tahun 1999 dan akhirnya membuka toko mutiara ini pada tahun 2000.
“Terimakasih Pak Gubernur Paman Birin, telah berkenan berkunjung ke toko kami dan membeli oleh-oleh disini. Kami senang dikunjungi Paman Birin dan rombongan,” kata Putri Riana Meilia.
Paman Birin pun mengaku senang melihat keberhasilan dan kesuksesan urang Banjar di provinsi lain.
Seperti di provinsi-provinsi lainnya, Paman Birin mengapresiasi semangat dan kerja keras urang Banjar.
“Urang Banjar ada dimana-mana. Alhamdulilah berbagai usaha dan pekerjaan di bidang masing-masing sukses,” kata Paman Birin.
Turut bersama Paman Birin dalam rangkaian kegiatan, Pj Bupati Batola Mujiat, Pj Bupati Hulu Sungai Utara Zakly Aswan, Staf Khusus Gubernur, Taufik Arbain dan Rizal Akbar.
Lombok memang dikenal sebagai salah satu daerah penghasil mutiara kualitas nomor satu, tak kalah dengan Tahitian Black Pearls dari Samudera Pasifik atau Akoya Pearls dari Jepang.
Mutiara Lombok merupakan South Sea Pearls, jenis yang tak bisa dikembangbiakkan di sembarang tempat. Hanya alam Lombok, Sumbawa, dan Papua yang mampu menghasilkan mutiara terbaik dari jenis South Sea Pearls.
Nilainya pun konon lebih dari setengah total perdagangan mutiara Asia Pasifik.
Kedatangan Paman Birin beserta istri Hj. Raudatul Jannah di Matatam, sejak Jum’at (28/7), dalam rangka menghadiri Halal Bihalal dan Pelantikan Pengurus Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) NTB di Hotel Merumatta, Senggigi, Lombok.
Selain itu, Paman Birin yang juga Ketua Pengurus Besar (PB) Lembaga Karate-do Indonesia (Lemkari) ini, bersilaturahmi dengan jajaran Lemkari Provinsi NTB. (sal/adpim)
Foto : Rusbandi