Penutupan PKP Angkatan XII,H. Muhidin : Harus Melakukan Terobosan, Tingkatan Kinerja dan Berintegritas
Banjarbaru—Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XII Tahun 2024 Lingkup Provinsi Kalsel ditutup secara resmi oleh Plt. Gubernur Kalsel, H. Muhidin melalui Asisten Administrasi Umum, Ahmad Bagiawan dengan melepas kartu peserta di Aula Kampus I BPSDM Provinsi Kalsel, Jl. Panglima Batur Timur, Kota Banjarbaru pada Rabu (11/12) pagi.
Mengenakan pakaian jas hitam, peserta Muhammad Yassin Ridhoni, S. STP memimpin barisan dari angkatan XIII lapor ke Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Kalsel, Ahmad Bagiawan. Kemudian, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan baca doa.
Tampak hadir perwakilan Ketua Widyaiswara Indonesia Provinsi Kalsel, Dr. H. Rahmadi dan Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis BPSDMD Kalsel, Zainal Abidin di depan.
Kemudian, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Kalsel, Ahmad Bagiawan melepas kartu peserta kepada Belinda Devi Larasati Siswanto, S. Si, MA (Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov) dan Fathur Raihan, S.T, M.Ling (Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Kalimantan Selatan).
“Pagi tadi, pesan Bapak Plt. Gubernur Kalsel H. Muhidin bahwa ayo bekerja bersama untuk merangkul semua demi pembangunan daerah. Dan Alhamdulillah, kegiatan PKP Angkatan XII sudah berakhir dan menjadi pengalaman tersendiri bagi ibu/bapak sekalian, ini merupakan pelatihan kepemimpinan. Kalian akan menjadi seorang pemimpin,” ucap Plt. Gubernur Kalsel, H. Muhidin dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum, Ahmad Bagiawan.
Dengan pengalaman baru ini, H. Muhidin ingin peserta dapat meningkatkan terus kemampuan agar memiliki inovasi baru dalam bekerja. Dan hal itu menjadi awal baru menjemput kesuksesan ke depannya.
Pada dasar pelatihan kepemimpinan untuk pegawai ASN, H. Muhidin menilai sangat berguna karena nantinya peserta harus melakukan aksi perubahan dalam pekerjaannya.
“Semoga, PKP Angkatan XII ini dikelola dengan keberlanjutan. Jangan sampai, aksi perubahan hanya memenuhi syarat saja,” tegas H. Muhidin.
Menurut H. Muhidin, peserta PKP Angkatan XII ini harus melakukan terobosan dalam bekerja sehingga perwujudan baik pada pemerintahan. Tentu, meningkatkan kinerja serta berintegritas.
Lantas, H. Muhidin berpesan jika nanti sudah kembali ke kantor maka implementasikan sebagaimana seorang pemimpin. Secara gagasan, kedisplinan maupun terobosan baru yang dilakukan peserta PKP Angkatan XII tersebut.
“Pemimpin yang dilatih secara berbulan-bulan ini. Semoga, terwujud aksi nyata yang baik dan terorganisir secara maksimal,” pungkasnya.
Mengawali acara penutupan dan pelepasan alumnus PKP Angkatan XII, Didip Sasmitoadi selaku Ketua Pelaksana menyampaikan bahwa imelaporkan kegiatan digelar sejak Senin, 23 September 2024 hingga 11 Desember 2024.
“Dasar hukum ini berpacu pada UU No. 20 Tahun 2023 tentang ASN, kedua Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 2017 tentang manajemen ASN,” ungkap Sasmitoadi.
Didip Sasmitoadi menjelaskan sebanyak 40 peserta PKP Angkatan XII ini berasal dari Pemprov Kalsel yang dilatih dalam kurikulum kepemimpinan. Mereka diajarkan dalam pendidikan pelayanan agar kompetensi di bidangnya masing-masing.
Pelatihan ini diberikan materi kepemimpinan pancasila dan bela negara; kepemimpinan pelayanan; manajemen pelayanan dan aktualisasi pelayanan kepemimpinan. Menurut Sasmitoadi, metode yang diberikan adalah blended learning.
“Pembelajaran yang dipadukan antara dengan metode klasikal dan non-klasikal. Mulai dari tanggal 19 Agustus sampai dengan 11 Desember ini, semoga peserta dapat mengimplementasikan aksi perubahan itu secara nyata,” pungkasnya.
Momentum penutupan itu, pembacaan Ikrar Alumni bagi PKP Angkatan XII yang berbunyi bahwa kami putera puteri Indonesia yang memilih pengabdian dalam bidang pemerintahan. Dan diakhir, mereka menyanyikan lagu Bagimu Negeri secara bersama dan melakukan bersalaman. (mr/Adpim)
Foto : Yusnadian Noor