Tausiyah Habib Musthofa Al-Haddar Kisahkan Rasulullah pada Gema Maulid di Mahligai Pancasila

Banjarmasin–Gema Maulid 40 Malam di malam ke-3, Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau yang akrab disapa Paman Birin melalui Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel, Sulkan mengajak masyarakat agar terus bersholawat di Gedung Mahligai Pancasila, Kota Banjarmasin, Jum’at (6/9) malam.

Tampak hadir sejumlah ulama seperti Al-Habib Ali Alaydrus bersama putranya Habib Husein Alaydrus, Tuan Guru Ustadz Supian Al-Banjari.

Kemudian para pimpinan SKPD Pemprov Kalsel seperti Kepala Dinas Diskominfo Kalsel, Muhammad Muslim; Kepala Disnakertrans Kalsel, Irfan Sayuti; Kepala Bakesbangpol Kalsel, Heriansyah; Direktur RSUD dr. Moch Ansari Saleh Banjarmasin, Among Wibowo; Direktur RSUD Ulin Banjarmasin, Diauddin.

Kemudian, ada Kepala Biro Adpim, Berkatullah; Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setdaprov Kalsel, Gusti Rahmat dan masyarakat Sungai Rangas Hambuku.

Dimulainya acara malam itu dengan pembacaan Maulid Habsyi dari grup Ashofa asal Banjarbaru. Lalu dilanjutkan dengan pembacaan Ayat Suci Al-Quran, Qori Muhammad Rizki Sholeh.

Dalam momentum itu Gubernur Paman Birin melalui Kepala Dinas Perdagangan, Sulkan menyampiakan terima kasih kepada para jemaah yang sudah berhadir, sebagaimana memenuhi gelora hati dan panggilan jiwa kita.

“Ulun mewakili shahibul hajat, menyampiakan terima kasih atas kehadiran bapak/ibu. Tentunya, kehadiran pian-pian merupakan panggilan dari Tuhan SWT untuk hadir di bulan maulid ini,” sampainya.

Paman Birin juga mengatakan, kegiatan ini sangat istimewa layaknya bulan Rabiul Awal dalam menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW. Di malam ketiga ini, dirinya bersyukur karena dipenuhi oleh masyarakat Kalsel.

“Sungguh luar biasa, kehadirannya tidak terhitung malam ini sampai di teras gedung ini. Sekali lagi, kami ucapkan terimakasih,” ungkap Paman Birin.

Hadir dan bertindak sebagai penceramah dalam Gema Maulid 40 malam hari ke-3 ini adalah Habib Musthofa Al-Haddar. Sebelum memulai ceramah, sang pendakwah kondang itu mendoakan Gubernur Kalsel agar disehatkan selalu badan dan dipanjangkan umurnya.

“Kita doakan Bapak Gubernur Paman Birin dipanjangkan umurnya dan disehatkan badannya agar senantiasa bersama kita dalam kebaikan,” ungkap Habib Musthofa Al-Haddar.

Habib Musthofa Al-Haddar mengisahkan tentang seorang rasulnya Allah yakni Baginda Nabi Muhammad SAW yang selalu memberikan kenikmatan dan keberkahan bagi umatnya.

Menurut Habib Musthofa Al-Haddar, sosoknya membuat kita senantiasa senang jika bersholawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Lalu, kebungasan (ketampanan) melebihi Nabi Yusuf Allaihi Salam.

“Bungasnya melebihi Nabi Yusuf, keringatnya beliau harum. Dan artinya apa, kita tidak ada apa-apanya, kadangkala kita itu sombong sebagai manusia,” seru Habib Musthofa Al-Haddar.

Lalu, Habib Musthofa Al-Haddar menyinggung soal harta kekayaan yang enggan berinfaq maka akan menanggung ajabnya. Namun, ia mengatakan jika uang seseorang diinfaqkan untuk kegiatan agama atau bermaulid maka ditingkatkan derajatnya, bahkan diganjar masuk surganya Allah SWT.

“Coba lihati Paman Birin, sebulanan beliau gelar maulid-an ini. Kada gegampangan, 40 malam maka sungguh berkah sekali,” puji Habib Musthofa Al-Haddar tersenyum.

Sebagai informasi bahwa acara Gema Maulid 1446 H yang digelar dari tanggal 4 September hingga 13 Oktober 2024 ini, merupakan agenda rutin tahunan yang selalu dinantikan oleh masyarakat Kalimantan Selatan.

Selama 40 malam, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini akan menghidupkan semangat keagamaan dan kebersamaan masyarakat Kalsel bersama para alim ulama. (rny/mr/adpim)

Foto : Nopal