Kendalikan Inflasi, Presiden Jokowi Imbau Sinergi Kepala Daerah
Banjarbaru – Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor melalui Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar bersama jajaran Kepala SKPD mengikuti pertemuan pengendalian inflasi daerah yang dipimpin secara virtual oleh Presiden Joko Widodo, Senin (12/9).
Melalui video conference berdurasi singkat, Presiden Joko Widodo mengimbau pemerintah provinsi dan kabupaten kota untuk membantu masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM.
Penyesuaian harga BBM, sebutnya, bisa mengakibatkan peningkatan inflasi. Kendati begitu, penyesuaian harga BBM terpaksa dilakukan karena menambah besaran beban subsidi.
Situasi ini diiringi dengan kondisi pandemi yang belum pulih dan krisis energi.
“Saya minta gubernur, bupati, dan walikota bekerja sama dengan pusat seperti saat kita bekerja serentak mengatasi pandemi Covid-19. Saya yakin kita bisa menjaga inflasi di bawah 5 persen,” imbau Presiden Jokowi.
Diketahui, tingkat inflasi di Kalsel saat ini sebesar 5,8 persen. Kotabaru sebagai bagian dari wilayah di Kalsel, turut menyumbang angka inflasi tinggi sebesar 7,5 persen.
Laporan tingkat inflasi tersebut sempat didiskusikan Sekda Roy bersama jajarannya di Command Center Setdaprov Kalsel, Banjarbaru.
Sekda diketahui menegaskan langkah-langkah yang harus segera diambil untuk mengendalikan tingkat inflasi, khususnya di Kotabaru. (Vio/Adpim)