Penutupan MTQN XXIX, Wamenag : Al-Qur’an Inspirasi Bangsa Indonesia Menata Keberagaman

Banjar – Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Sa’adi menutup secara resmi gelaran Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke XXIX tahun 2022 di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel)di Astaka Utama Kiram Park Kabupaten Banjar pada Selasa (19/10) malam.

Prosesi penutupan ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Wamenag dilanjutkan pelepasan kembang api ke udara.

“Seraya mengucap syukur alhamdulillah, izinkan kami mengucapkan selamat atas suksesnya penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional XXIX Tahun 2022 di Provinsi Kalimantan Selatan,” kata Wamenag yang didampingi Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin itu.

Dalam sambutannya, Wamenag mengatakan, pada malam hari ini, di bawah sorotan lampu yang begitu terang dan indah, kita berada di akhir event dua tahunan yang Insya Allah akan kita jumpai lagi bersama di tahun 2024 dan semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kesehatan dan keberkahan.

Dikatakan, satu minggu lebih para kafilah dari berbagai provinsi berada di bumi Kalimantan Selatan.

Bukan hanya untuk berkumpul dan berlomba, mereka juga tengah mensyiarkan Al-Qur’an, untuk lebih dikenal dan dipahami agar semakin dicintai, semakin indah didekati.

Wamenag juga menyebut, MTQN XXIX Tahun 2022 adalah langkah bersama membumikan Al-Qur’an di bumi Nusantara.

“Sejarah panjang peradaban Islam tak dapat dipisahkan dari Al-Qur’an sebagai sumber syariat Islam.

” Al-Qur’an telah menjadi referensi utama setiap zaman, melahirkan beragam disiplin keilmuan dan mendorong tumbuhnya ilmu pengetahuan,” ungkap Zainut.

Lanjut terang Wamenag, lahirnya karya-karya tafsir dengan beragam coraknya menandakan betapa besarnya pengaruh Al-Qur’an bagi para ulama sehingga mereka menghabiskan waktunya untuk menggali makna Al-Qur’an.

Kecintaan terhadap Al-Qur’an telah dijabarkan bangsa Indonesia dalam beragam kebijakan dan praktik berbangsa dan bernegara.

Selain itu, Al-Qur’an telah menginspirasi lahirnya beragam program dan kebijakan, baik terkait dengan masalah keagamaan maupun sosial kemasyarakatan.

“Tak dapat dipungkiri bahwa Al-Qur’an adalah inspirasi terbesar bagi bangsa Indonesia dalam menata dan membangun keberagaman menjadi harmoni dalam bingkai NKRI,” terangnya.

Wamenag juga bangga dengan melimpahnya kader-kader Al-Qur’an yang siap menerima estafet kepemimpinan bangsa di masa depan.

Pada penutupan itu, Wamenag juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Kalimantan Selatan dan Gubernur H. Sahbirin atas kerja kerasnya menyukseskan MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 dengan lancar dari awal sampai penutupan.

“Terimakasih masyarakat Kalimantan Selatan atas keramahan kepada tamu dan kafilah se-Indonesia. Terimakasih kami sampaikan juga kepada Gubernur Kalimantan Selatan,” ungkap Wamenag.

Pada MTQ Nasional XXIX 2022 ini, juara umum diraih Provinsi Jawa Timur yang medapat poin 87 , disusul DKI Jakarta sebagai runner up dengan nilai 66, dan juara ketiga adalah Kalimantan Selatan yang mendapat nilai 62.

Kemudian secara berurutan, Provinsi Jawa Barat (43), Sumatera Barat (35), Sumatera Utara (22), Kepulauan Riau (20), Sumatera Selatan dan Aceh Nangroe Darusalam keduanya berada di peringkat 8 dengan nilai sama yakni 12, Jambi (8), dan peringkat terakhir adalah Jawa Tengah (7).

Kendati tidak sebagai juara umum, kafilah asal Kalsel sukses meraih juara 1 qari dan qariah terbaik cabang tilawah dewasa MTQN. Keduanya adalah Muhamad Rizqon yang mendapat nilai 96,82 dan Hj Raudatul dengan nilai 97,50.

Dalam penutupan itu, Selain Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor didampingi Raudatul Jannah Sahbirin Noor, turut hadir Sekdaprov Roy Rizali Anwar, Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalsel HM Tambrin, KH Wildan Salman, para bupati/wali kota, pejabat Pemprov Kalsel, serta tokoh agama dan masyarakat. sal/adpim