Apel Kesiapsiagaan PLN Jelang MTQ Nasional XXIX, Paman Birin Minta Ketersediaan Pasokan Listrik
Banjarbaru – Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor melalui Asisten III Bidang Administrasi Umum Subhan Nor Yaumil memimpin apel kesiapsiagaan personel PLN jelang MTQ Nasional XXIX di lapangan kantor induk PLN Kalselteng, Jalan Panglima Batur, Banjarbaru pada Rabu (29/9).
Apel diikuti pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), Petugas Pelayanan Teknik, dan Pegawai PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Kalselteng.
Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel dalam sambutan tertulisnya berpesan agar pasukan elite PLN dapat menjaga ketersediaan pasokan listrik selama pelaksanaan MTQ di Kalsel.
“Dalam kesempatan apel siaga ini, kami mewakili seluruh masyarakat Kalsel menyampaikan apresiasi atas gerak cepat dari pasukan elit milik PLN yang terlatih melakukan upaya pemeliharaan, dan perbaikan jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik. Sehingga masyarakat tetap melaksanakan aktifitas harian secara optimal, karena suply listrik tidak terganggu,” kata Paman Birin.
Disamping itu juga, Paman Birin menyebut PLN juga terus berupaya dan bergerak cepat untuk memberikan pelayanan kelistrikan terbaik khususnya dalam rangka menyukseskan MTQ yang setelah 50 tahun terselenggara lagi di Provinsi Kalimantan Selatan.
“Kesuksesan pelaksanaan MTQ tentunya membutuhkan energi listrik yang cukup besar tidak hanya untuk kegiatan acara tetapi juga bagi masyarakat yang ingin menyaksikan seluruh rangkaian kegiatan MTQ melalui berbagai platform media elektronik baik televisi maupun secara daring,” ungkap Paman Birin.
Sementara itu, General Manager PLN UIW Kalselteng Abdul Rohim mengungkapkan kesiapan pihaknya terkait penguatan personel dan infrastruktur jelang MTQ.
Dibeberkan bahwa PLN akan menerjunkan 108 personil yang siaga 24 jam dalam mengamankan jalur distribusi suplai listrik.
“Sedangkan penguatan di sisi distribusi meliputi penyempurnaan konstruksi pasokan suplai energi listrik, merapikan jaringan listrik pada jalur – jalur di sekitar tempat kegiatan berlangsung, serta peremajaan peralatan pendukung,” tutur Abdul Rohim.
Abdul Rohim juga melaporkan kondisi sistem kelistrikan PLN UIW Kalselteng.
“Kondisi sistem kelistrikan PLN sangat prima, bahkan saat ini surplus daya mampu Sistem Barito-Mahakam mencapai 426 MW. Melalui kondisi ini, PLN memastikan pasokan listrik yang andal dan berkualitas untuk mendukung event tersebut,” pungkas Abdul Rohim.
Keseriusan PLN tercermin dari kesiagaan personil dan infrastruktur kelistrikan, selama penyelenggaraan event nasional tersebut, PLN bersiap dengan terjunkan 108 personil yang siaga 24 jam dalam mengamankan jalur distribusi suplai listrik.
“Penguatan di sisi distribusi meliputi penyempurnaan konstruksi pasokan suplai energi listrik, merapikan jaringan listrik pada jalur – jalur di sekitar tempat kegiatan berlangsung, serta peremajaan peralatan pendukung,” tutur Abdul Rohim.
Selain mempersiapkan personil, PLN telah menyiapkan 5 unit armada Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), 6 Unit Gardu Bergerak (UGB), 4 unit UPS, 20 unit genset mobile, 1 buah mobil crane, serta 20 unit mobil dan motor Operasional Pelayanan Teknik (Yantek).(Vio/Adpim)