Buya Arrazy Hasyim Didampingi Paman Birin Lakukan Kajian Kitab Kanzul Ma’rifah Karangan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjar
Martapura – Warga Desa Dalam Pagar dan sekitarnya begitu antusias mengikuti kajian kitab Kanzul Ma’rifah yang disampaikan Dr H Arrazy Hasyim atau akrab disapa Buya Arrazy.
Selepas shalat magrib hingga selesai shalat isya, para jemaah sudah memadati ruang induk Masjid Jami Tuhfaturroghibin, Dalam Pagar Ulu, Jum’at (9/9) malam.
Datang bersama Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin, Buya Arrazy disambut jamaah dan warga.
Guru H. Ahmad Daudi bin Irsyad Zen, salah satu zuriat merasa terhormat karena Buya Arrazy berkenan untuk memberikan kajian kitab Kanzul Ma’rifah karangan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari.
“Kami dari zuriat menyampaikan terima kasih kepada Buya Arrazy yang dapat memberi kajian kitab Kanzul Ma’rifah kepada masyarakat, yang begitu merindukan kitab ini,” sampainya.
Sementara itu, Buya Arrazy bercerita, sewaktu muda pernah mengambil thariqah, yang ternyata thariqah tersebut sama dengan kitab Kanzul Ma’rifah.
Kajian kitab Kanzul Ma’rifah oleh Buya Arrazy ini merupakan yang kedua kalinya, setelah sebelumnya juga pernah menyampaikannya.
Dari awal hingga akhir pengajian, para jemaah yang memadati Masjid Jami Tuhfaturroghibin nampak khusyu dan khitmad mengikuti kajian kitab Kanzul Ma’rifah oleh Buya Arrazy.
Kitab Kanzul Ma’rifah berisikan kajian tentang ilmu tasawuf.
Kedatangan Buya Arrazy Hasyim ke banua sendiri akan melakukan berbagai rangkaian kegiatan keagamaan.
Di mulai pada Jumat (9/9) malam melakukan pengajian pembacaan Kitab Kanzul Ma’rifah Karya Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari di Masjid Jami Tughfatur Ragibin.
Lalu pada Sabtu (10/9) ziarah ke makam Datu Abulung, lalu silaturahmi ke Wali Kai Seran di Aranio dan pada malamnya pengajian di Mahligai Pancasila Banjarmasin.
Sementara pada Minggu (11/9), Buya Arrazy akan melakukan silaturahmi ke Guru Wildan Salman dan pada malam harinya pengajian di Bumi Shalawat 88 di Desa Kiram Kabupaten Banjar.
Pada pengajian “Jalan Menuju Pulang 5” itu akan mengambil tema “Ridho Ilahi untuk Kebahagian Dunia dan Akhirat”. (rny/adpim)