Paman Birin : Terimakasih Atlet Banua di Ajang Fornas VI Palembang
PALEMBANG – Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) VI 2021-2022 Sumatera Selatan resmi ditutup di Venue Dayung Jakabaring Sport City, Palembang, Kamis (7/7) malam pekan kemarin.
Penutupan Fornas VI ditandai pelepasan busur panah ke papan sasaran oleh Gubernur Sumatera Selatan dan disaksikan langsung oleh Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga Samsudin dan Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Pusat Hayono Isman disambut kemeriahan kembang api.
Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pejuang Inorga Kalsel yang telah memberikan kemampuan terbaiknya untuk mengharumkan banua di kancah nasional.
“Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pejuang Inorga yang telah berusaha memberikan yang terbaik untuk mengahrumkan banua di kancah nasional,” katanya.
Menurut Paman Birin, ajang Fornas menjadi memiliki kemanfaatan luar biasa dalam bagian kebugaran masyarakat.
Paman Birin mengatakan, dengan berolahraga selain menjaga kondisi kebugaran, olahraga juga dapat membawa kebahagian sekaligus prestasi.
“Dengan olahraga seperti ini masyarakat kita semakin sehat, semakin gembira sekaligus juga berprestasi,” sebutnya.
Paman Birin berharap, prestasi yang saat ini dicapai bisa lebih ditingkatkan pada ajang Fornas VII di Jawa Barat 2023.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan Hermansyah mengatakan, Kalsel masuk 10 besar dengan memperoleh 75 medali terdiri dari 27 medali emas, 28 medali perak dan 20 medali perunggu.
Diketahui sebanyak 12.141 penggiat olahraga rekreasi dari 34 provinsi ambil bagian pada ajang yang sempat tertunda selama satu tahun karena adanya pandemi COVID-19 yang digelar di Kota Palembang dan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, 1-7 Juli 2022.
Fornas VI di Palembang ini mempertandingkan 709 nomor pertandingan dari 55 induk olahraga tradisional dan kreasi budaya dari rumpun kebugaran dan rumpun petualangan serta ditambah 14 olahraga eksibisi sehingga total menjadi 64 olahraga.
Perhelatan kali ini menjadi catatan tersendiri karena untuk kali pertama diikuti oleh seluruh provinsi di Tanah Air dan dari sisi induk olahraga lebih banyak dua kali lipat dibandingkan ajang sebelumnya di Samarinda, Kalimantan Timur pada 2019. (Syh/adpim)