Peringatan HUT ke -40 di Perwakilan Kalsel, Kepala BPKP Apresiasi Kerja Keras Mengawal Akuntabilitas Keuangan dan Pembangunan

Banjarbaru – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Suparmi menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40 Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Halaman Kantor BPKP Perwakilan Kalsel pada Selasa (30/5) pagi.

Paman Birin melalui Suparmi bersama tamu undangan lainnya, nampak khitmad mengikuti rangkai uparaca HUT ke-40 yang mengambil tema “Pengawasan Adaptif untuk Pertumbuhan Berkelanjutan” yang dimulai dengan menyanyikan bersama Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.

Kemudian upacara dilanjutkan membacakan naskah Teks Pancasila oleh Pembina Upacara dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

Upacara juga dilakukan dengan pemberian penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada pegawai yang telah mengabdi kepada BPKP selama 10 hingga 30 Tahun.

Berindak sebagai Inspektur Upacara, Kepala BPKP Perwakilan Kalsel, Rudy M. Harahap membacakan sambutan Kepala BPKP, Yusuf Ateh.

Dalam amanatnya, Pertama – tama pembina ppacara mengucapkan terimakasih kepada seluruh pegawai BPKP dan Dharma Wanita yang telah menghadiri Upacara hari ini.

Setelah itu, penyampaian amanat Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh yang dibacakan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalsel, Rudy M. Harahap yang mengajak kepada seluruh insan BPKP untuk mengenang dan merefleksikan perjalanan BPKP.

Pada 40 tahun yang lalu, kehadiran BPKP menandai awal dari sebuah pengawalan akuntabilitas sektor publik di Indonesia.

Potensi value yang ditawarkan BPKP sangat besar. BPKP memiliki semua kualitas yang diperlukan untuk menghadapi segala tantangan terkait akuntabilitas di sektor publik. BPKP memiliki personel yang kapabel dan profesional, keragaman kompetensi, hingga kapasitas organisasi yang mumpuni.

Pada tahun 2022, kontribusi BPKP pada keuangan negara mencapai angka Rp117,83 triliun dan pada triwulan I tahun 2023 telah menghasilkan total penghematan, penyelamatan dan potensi peningkatan keuangan negara senilai Rp35,89 triliun.

Di tengah semua tantangan yang dihadapi oleh Pemerintah dalam upaya pencapaian tujuan bernegara, Kepala BPKP menyatakan optimis dapat memenuhi ekspektasi atas pengawalan akuntabilitas keuangan dan pembangunan di Indonesia. BPKP akan tetap menjadi suar dan menjadi penerang pemerintah agar akuntabilitas terus dapat terjaga serta menjadi harapan pemeriantah sebagai sumber solusi atas permasalahan-permasalahan yang dihadapi.

Dihari Puncak Peringatan HUT ke-40 BPKP Tahun 2023, Kepala BPKP menyampaikan pesan kepada seluruh insan BPKP di seluruh Indonesia untuk membangun budaya organisasi yang mendorong pada peningkatan etos kerja dan memastikan penjaminan mutu yang optimal serta terus bersemangat mengembangkan inovasi.

Kepala BPKP juga mengapresiasi kerja keras insan BPKP di seluruh Indonesia yang telah menjalankan peran dan tugasnya dengan tulus dan sungguh-sungguh dalam mengawal akuntabilitas keuangan dan pembangunan, baik di pusat maupun di daerah.

Upacara ditutup dengan menyanyikan Bersama lagu Bagimu Negeri, pembacaan doa, dan ramah tamah.

Tampak hadir dalam upacara HUT BPKP ke-40 diantaranya Wakil Walikota Banjarbaru, perwakilan Forkopimda Kalsel serta sejumlah pimpinan SKPD lingkup Pemprov Kalsel. (rny/bpkp.go.id/adpim)

Foto : Naimah Mahmudah

Berikan Komentar